Media pembelajaran sangat beraneka ragam. Berdasarkan hasil penelitian
para ahli, ternyata media yang beraneka ragam itu hampir semua
bermanfaat. Cukup banyak jenis dan bentuk media yang telah dikenal
dewasa ini, dari yang sederhana sampai yang berteknologi tinggi, dari
yang mudah dan sudah ada secara natural sampai kepada media yang harus
dirancang sendiri oleh guru.
Berbagai sudut pandang untuk menggolongkan jenis-jenis media.
Menggolongkan media berdasarkan tiga unsur pokok (suara, visual dan
gerak):
- Media audio
- Media cetak
- Media visual diam
- Media visual gerak
- Media audio semi gerak
- Media visual semi gerak
- Media audio visual diam
- Media audio visual gerak
- Audio: Kaset audio, siaran radio, CD, telepon
- Cetak: buku pelajaran, modul, brosur, leaflet, gambar
- Audio-cetak: kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis
- Proyeksi visual diam: Overhead transparansi (OHT), film bingkai (slide)
- Proyeksi audio visual diam : film bingkai slide bersuara
- Visual gerak: film bisu
- Audio visual gerak: film gerak bersuara, Video/VCD, Televisi
- Objek fisik: Benda nyata, model, spesimen
- Manusia dan lingkungan: guru, pustakawan, laboran
- Komputer: CAI
Berdasarkan kompleks suara, yaitu: media kompleks (film, TV, Video/VCD,) dan media sederhana (slide, audio, transparansi, teks). Selain itu menggolongkan media berdasarkan jangkauannya, yaitu media
masal (liputannya luas dan serentak/radio, televisi), media kelompok
(liputannya seluas ruangan/kaset audio, video, OHP, slide, dll), media
individual (untuk perorangan/buku teks, telepon, CAI).
Henrich, dkk menggolongkan:
- Media yang tidak diproyeksikan
- Media yang diproyeksikan
- Media audio
- Media video
- Media berbasis komputer
- Multi media kit.
1. Media Visual
- Media yang tidak diproyeksikan
2) Model adalah benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya. Penggunaan model untuk mengatasi kendala tertentu sebagai pengganti realia. Misalnya, Diorama.
(Diorama peristiwa penyerahan Surat Perintah Sebelas Maret)
a) Gambar / foto: Berupa seni menari dalam cahaya untuk mengabadikan objek. Media foto paling umum digunakan dalam pembelajaran.
(Foto pertempuran yang terjadi pada Peristiwa 10 November, Surabaya)
b) Sketsa: gambar sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian pokok tanpa detail. Dengan sketsa dapat menarik perhatian siswa, menghindarkan verbalisme, dan memperjelas pesan.
(Sketsa Pembacaan Teks Proklamasi 17 Agustus 1945 oleh Ir. Soekarno)
c) Diagram / skema: gambar sederhana yang menggunakan garis dan simbol untuk menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar.
(Diagram perkiraan jumlah pengguna internetdi Indonesia tahun 1998-2015)
lain, seperti: gambar, diagram, kartun, atau lambang verbal.
(Contoh Bagan Silsilah Dinasti Sanjaya)
f) Poster :
Poster
adalah gambar yang benar, yang memberi tekanan pada satu atau dua ide
pokok, sehingga dapat dimengerti dengan melihatnya sepintas saja.
Menurut
Nana Sudjana, definisi poster adalah kombinasi visual dari rancangan
yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap
perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang
berarti di dalam ingatannya. g) Kartun :
Kartun adalah penggambaran dalam bentuk lukisan dan karikatur tentang orang,
gagasan atau situasi yang didesain untuk mempengaruhi opini masyarakat.
Kartun memeiliki peran sebagai alat bantu yang mempunyai manfaat
penting dalam pengajaran, terutana dalam menjelaskan rangkaian isi bahan
dalam suatu urutan logis atau mengandung makna.Untuk
tujuan pembelajaran seorang guru hendaknya mampu menilai dan memilih
kartun yang baik dan berkualitas sehingga akan membantu terlaksananya
proses belajar mengajar yang efektif dan efesien.
2. Media yang diproyeksikan
- Mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu
- Membuat sendiri secara manual
2) Film bingkai / slide adalah film transparan yang umumnya berukuran 35 mm dan diberi bingkai 2X2 inci. Dalam satu paket berisi beberapa film bingkai yang terpisah satu sama lain. Manfaat film bingkai hampir sama dengan transparansi OHP, hanya kualitas visual yang dihasilkan lebih bagus. Sedangkan kelemahannya adalah beaya produksi dan peralatan lebih mahal serta kurang praktis. Untuk menyajikan dibutuhkan proyektor slide.
2. Media Audio
a) Radio
Radio merupakan perlengkapan elektronik yang dapat digunakan untuk
mendengarkan berita yang bagus dan aktual, dapat mengetahui beberapa
kejadian dan peristiwa-peristiwa penting dan baru, masalah-masalah
kehidupan dan sebagainya. Radio dapat digunakan sebagai media
pembelajaran yang cukup efektif.
3. Media Audio-Visual
a) Media video
Merupakan salah satu jenis media audio visual, selain film. Yang banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran, biasa dikemas dalam bentuk VCD.
b) Media komputer Media ini memiliki semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain. Selain mampu menampilkan teks, gerak, suara dan gambar, komputer juga dapat digunakan secara interaktif, bukan hanya searah. Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasaan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas.
0 komentar:
Posting Komentar